Selasa, 22 Oktober 2013

Penyebab Burung Kenari Tidak Jodoh dan Solusinya




Ada sedikit gambaran bahwa burung kenari bukanlah seperti hewan mammalia berkaki empat yang apabila pada musim kawin akan segera melakukan proses reproduksi tanpa pandang bulu. Sang pejantan akan mengawini betina mana saja tanpa pilah pilih yang penting naluri hewaniahnya terpenuhi.

Ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan bagi burung kenari untuk melaksanakan proses reproduksi, tetapi ini tidak pasti/mutlak. Hal ini tergantung masing-masing burung kenari, karena setiap individu mempunyai kebiasaan, kesukaan dan karakteristik yang berbeda-beda. Perbedaan itulah yang menyebabkan peternak agar lebih jeli dan cermat dalam mengantisipasi kendala menjodohkan burung kenari. Lebih mengenal kebiasaan,sifat, tingkah laku dan karakteristik burung kenari akan membantu mempersingkat masa perjodohan dan sukses mengembangbiakkan burung kenari.

Penyebab Piyik Burung Kenari Mati Usia Dini dan Solusinya



Masa-masa awal setelah telur kenari menetas yaitu pada minggu pertama kelahiran merupakan masa "kritis" bagi piyik kenari. Hal ini disebabkan karena memang pada masa- masa tersebut merupakan masa rentan penuh gangguan dan cobaan. Maka pada masa ini sangat diperlukan perhatian ekstra full time 24 jam non stop dari si empunya burung kenari.
 
Banyak kasus kematian piyik kenari ini tanpa disadari/diketahui oleh pemiliknya apa penyebabnya. Setelah menetas dan baru berumur 2 - 3 hari tiba-tiba ditemukan dalam keadaan mati. Ada yang mati masih dalam kondisi segar, ada juga ditemukan sudah dalam keadaan gepeng dan hitam tubuhnya, bahkan mungkin sudah mengeluarkan bau busuk. Ada juga yang hilang lenyap tak tentu rimbanya.